Ribuan Nelayan Sumatera Utara Terima Kartu Asuransi

More articles

spot_img

Medan Belawan, investigasi.news – Sedikitnya 6000 nelayan asal Provinsi Sumatera Utara terima kartu asuransi Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara pada acara Launcing Asuransi Nelayan dan Program Membangun Sumatera Utara Hebat (Nembush). Acara tersebut berlangsung di aula Raja Inal Siregar Kantor Gubernur Sumatera Utara, Senin (3/6/2024).

Penyerahan kartu asuransi nelayan secara simbolis diserahkan Pjs Gubernur Sumatera Utara Hasanudin kepada 10 perwakilan nelayan dan nelayan binaan HNSI. Penyerahan kartu asuransi itu disaksikan para pejabat di Sumatera Utara, Ketua DPD HNSI Sumatera Utara, Zulfahri Siagian, SE, dan Kadis Kelautan dan Perikanan Sumatera Utara.

Pj. Gubernur Sumatera Utara Hasanudin dalam sambutannya mengatakan, Sumatera Utara terbesar ke- 4 di Indonesia dari segi populasi dengan jumlah penduduk sekitar 15 juta jiwa.

Baca Juga :  Aksi Tawuran Potret Kota Belawan, Polisi Ikut Jadi Sasaran Batu Terbang

Selain itu, potensi perikanan tangkap Sumatera Utara sebesar 1. 821.088 ton pertahun dan potensi perikanan budidaya sekitar 138.647,5 hektar.

Sedangkan jumlah nelayan Sumatera Utara pada tahun 2024, sebanyak 143.250 orang yang mencari nafkah di perairan laut pada 17 kabupaten/kota dan di perairan umum pada 33 kabupaten/kota.

“Sampai saat ini sudah 64.557 atau 45,6 persen nelayan yang diasuransikan. Harapan tahun depan ditingkatkan bekerja sama dengan BPJS Sumatera Utara ,” kata Pj. Gubernur Sumatera Utara.

Selain itu juga, Pj Gubernur Sumatera dalam launching Program Nelayan Membangun Sumatera Utara Hebat yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan potensi nelayan Sumatera Utara.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sumut, Hamdan Sukri Siregar dalam laporannya menerangkan, program asuransi nelayan dimulai sejak tahun 2011 yang bertujuan untuk melindungi nalayan dari resiko kecelakaan kerja dan jiwa.

Baca Juga :  Imigrasi Belawan Akui Keberadaan 3 Orang Asing Di PT. Indo Sawit Medan, Terkait Amdal Dan Bahan Produksi Masih Disoal

“Profesi nelayan tidak mudah dan terkadang harus menghadapi tantangan besar termasuk kecelakaan bahkan kehilangan jiwa juga tidak bisa dihindari,” katanya.

Sementara itu Ketua DPD HNSI Sumatera Utara, Zulfahri Siagian. SE didampingi Sekertaris, Ali Mukti Siregar mengucapkan terimakasih dan sambut baik program Pemprov. Sumatera Utara yang baru launching tersebut, karena sangat membantu nelayan.

“Kami, HNSI selalu siap membantu pemerintah untuk memajukan nelayan terutama nelayan Sumatera Utara. Sekali lagi, kami mengucapkan terima kasih kepada Pj. Gubernur Sumatera Utara yang sangat perduli dengan nelayan,” kata Zulfahri Siagian. (Man).

spot_img
spot_img

Latest

spot_img