Perantau maupun anak nagari di kampung halaman yang tergabung dalam wadah Forum Komunikasi Anak Solok Selatan (FORKASSEL) Peduli salurkan bantuan untuk korban kebakaran di IV Jorong Selatan Limau Sundai Nagari Pasir Talang Selatan, Kecamatan Sungai Pagu.
Kebakaran itu terjadi pada Minggu (12/9/2021) lalu sekitar pukul 15.00 WIB. “Alhamdulillah, aksi sosial Forkassel telah terealisasi dengan baik.
Mudah-mudahan pihak korban bencana kebakaran sedikit terbantu. Semoga korban bencana diberi kesabaran menghadapi bencana tersebut,” kata Indra Sari Putra selaku Pengurus Forkassel di Solsel, Jumat (8/10/2021).
Kemudian pihaknya juga mengucapan terimakasih kepada seluruh pengurus terutama pihak-pihak yang telah menyalurkan bantuannya melalui wadah Forkassel ini. “Semoga giat kita selalu menjadi amal jariyah disisi Allah SWT,” ujarnya.
Selain itu, ia berharap kedepan para perantau Indonesia-Malaysia untuk tetap berperan aktif membantu masyarakat Solsel, khususnya dibidang sosial kemanusiaan. “Kita juga berharap kepada pihak terkait terutama yang membidangi yaitu Dinas Sosial agar dapat memberikan bantuan hunian/bedah rumah kepada keluarga korban bencana ini,” lanjutnya.
Terpisah, Ketua Umum Forkassel, Satrio MA Dt Nan Bakupiah didampingi Sekretaris Umum, Mulyadri Anas menyatakan Aksi Peduli FORKASSEL jelang usia yang ke-4 tahun dengan penyerahan bantuan sumbangan FORKASSEL Indonesia-Malaysia Peduli sudah selesai.
“Alhamdulillah, terimakasih kepada seluruh anggota, pengurus di Indonesia ataupun di Malaysia. Yaitu Ahmad Ayadi, Erna Yenti dan bapak Khaidirul Fitri Kampai yang telah ikut berpartisipasi mensupport, baik materi maupun dukungan moril,” katanya.
Selanjutnya, imbuhnya, juga kepada anggota pengurus yang di Solsel, Indra Sari Putra, Hamdani Alwi selaku Bendahara Umum dan Sekretaris Solsel, Mulyadri Anas, dan Ernita Amin serta anggota lainnya. “Terimakasih yang tak terhingga, atas partisipasinya dan kerjasamanya. Semoga apa yang telah kita berikan bermanfaat bagi saudara-saudara kita, dan harapan kita semua tentunya persatuan dan rasa kebersamaan ini, khususnya FORKASSEL Indonesia-Malaysia semakin baik kedepannya,” sebutnya.
Terakhir, Mulyadri Anas mengaku pihaknya sebagai pengurus mengatakan wadah silaturahmi yang telah dibangun dari 13 Oktober 2017 tetap solid.
“Semoga dalam usia 4 tahun ini FORKASSEL Indonesia-Malaysia dapat semakin solid, meningkatkan ukhuwah islamiah ( silaturahmi ) sesama masyarakat Solok Selatan, baik di daerah, maupun di perantauan. Serta kegiatan-kegiatan Sosial. Sebagai wujud kecintaan kita kepada kampung halaman juga salah satu nilai ibadah bekal untuk akhirat yang sangat dianjurkan oleh agama,” tutupnya. (Deno)