Bangka, investigasi.news – Pondok Pesantren Darut Tahfidz Bangka Belitung menggelar acara wisuda tahfidz Qur’an. Sebanyak 22 Santri telah diwisuda dengan kategori 1 hingga 5 Juz, terdiri dari anak-anak dan remaja, rabu (3/5).
Hal ini adalah kali pertama Rumah Tahfidz Badruzzaman menggelar acara wisuda tahfidz, bertempat di lapangan Ponpes Darut Tahfidz Kelurahan Sinar Jaya Jelutung (Sinjel) Sungailiat, Kabupaten Bangka.
Hadir dalam kesempatan tersebut, Bupati Bangka Mulkan, SH, MH, Kepala Kantor Kemenag Bangka, Kepala OPD Pemkab Bangka, Camat Sungailiat, Lurah Sinjel, Ketua dan pengurus Yayasan dari Ponpes Darut Tahfizd, serta para undangan lainnya.
Selain wisuda, Bupati Bangka juga melakukan peletakan untuk batu pertama pembangunan asrama bagi putra Ponpes Darut Tahfizd. Asrama tersebut nantinya akan diperuntukkan bagi santri yang rumahnya jauh dari Ponpes Darut Tahfidz.
Puluhan warga masyarakat begitu antusias menyambut peresmian tersebut. Terlebih lagi hal tersebut karena kehadiran Bupati Bangka.
Bupati Bangka menuturkan, dalam kegiatan wisuda dan peletakan batu pertama untuk dapat meningkatkan tali silahturahmi bersama dengan masyarakat dan tokoh agama pada acara wisuda pada hari ini.
“Untuk pembangunan asrama bagi putra untuk para santri dalam hal membantu meningkatkan dalam kemudahan saat proses belajar mengajar. Pembangunan asrama yang nantinya berlantai tiga lantai tersebut merupakan salah satu perwujudan dengan kebersamaan, dan kekompakan demi suatu kunci keberhasilan pondok pesantren ini,” terangnya.
Dikatakannya, sejauh ini untuk peran bagi Pemerintah Daerah sangat baik, khususnya dalam hal membantu pondok pesantren seperti bantuan hibah, bantuan mobil operasional termasuk perencanaan untuk infrsantruktur jalan dan juga lampu penerangan jalan yang menjadi tanggung jawab pemerintah.
“Saya berpesan untuk rajin bersedekah dan berbagi untuk pembangunan pondok pesantren tahfidz sehingga cepat selesai dan bisa membantu meningkatkan kualitas pendidikan terutama pendidikan agama,”pungkasnya. (Admin)
