Banyuwangi, Investigasi.news – Kekuatan pengamanan laut Banyuwangi semakin bertambah dengan kedatangan Kapal Angkatan Laut (KAL) Sembulungan II-5-42 yang baru. Kapal buatan dalam negeri ini diserahkan langsung oleh Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) V Surabaya, Kolonel Marinir Joni Sulistiawan, kepada Lanal Banyuwangi.
“KAL Sembulungan ini akan memperkuat Lanal Banyuwangi dalam pelaksanaan operasi penegakan hukum dan keamanan di perairan Banyuwangi,” ujar Danlantamal V setelah serah terima KAL Sembulungan di dermaga Tanjung Wangi, Kecamatan Kalipuro, pada Selasa (2/4/2024). Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati Banyuwangi, Sugirah, serta Komandan Lanal Banyuwangi, Letkol Laut Hafidz.
Nama Sembulungan diambil dari salah satu pantai di Banyuwangi, yaitu Pantai Sembulungan yang terletak di Semenanjung Sembulungan, Kecamatan Muncar. Pantai ini masuk dalam kawasan TN Alas Purwo.
Kolonel Marinir Joni, Danlantamal, mengatakan bahwa kapal ini merupakan produk dalam negeri dengan teknologi yang lebih modern. “KAL Sembulungan dilengkapi dengan kecepatan yang lebih baik serta persenjataan dan peralatan navigasi yang lebih mutakhir. Kapal ini juga dilengkapi dengan rigid inflatable boat (RIB) yang dapat digunakan untuk keperluan pengejaran,” jelas Danlantamal.
Kapal ini memiliki dimensi panjang 28,98 meter, lebar 6,20 meter, dan draught 1,40 meter. Dilengkapi dengan beberapa keunggulan, seperti kecepatan maksimum 28 Knots, kemampuan beroperasi di berbagai medan dan cuaca, serta dilengkapi dengan 1 unit Meriam 20 mm dan 2 unit Meriam 12,7 mm.
Dengan kecepatan maksimum 28 Knots dan kelincahan yang dimilikinya, kapal ini mampu memenuhi berbagai misi operasi, termasuk infiltrasi, eksfiltrasi, dan misi SAR dengan baik.
“Kami berharap KAL ini dapat meningkatkan performa tugas Lanal Banyuwangi, termasuk untuk operasi pengamanan Selat Bali menjelang arus mudik hingga arus balik lebaran,” tambahnya.
Letkol Laut Hafidz, Danlanal Banyuwangi, menambahkan bahwa kedatangan KAL Sembulungan semakin memperkuat armada yang dimiliki Lanal Banyuwangi. Hafidz menyebutkan bahwa alutsista yang dimiliki Lanal Banyuwangi saat ini terdiri dari 2 KAL (Rajegwesi dan Sembulungan) dan 4 kapal kecil yang digunakan untuk patroli pengamanan laut.
“KAL Sembulungan ini akan menjadi kekuatan tambahan dalam pengamanan Selat Bali, terutama menjelang Hari Raya Idul Fitri. Lanal Banyuwangi akan melakukan patroli secara terjadwal yang dilakukan bergantian oleh para personel TNI AL,” katanya.
Terkait penempatannya, Hafidz menyatakan bahwa akan disesuaikan dengan kebutuhan operasi di wilayah kerjanya. “Wilayah kerja Lanal Banyuwangi sangat luas. Berdasarkan informasi dari intelijen, KAL Sembulungan akan beroperasi di area yang membutuhkan pengamanan,” tambahnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Banyuwangi, Sugirah, menyatakan bahwa kedatangan KAL Sembulungan di Lanal Banyuwangi sangat strategis karena Banyuwangi merupakan salah satu pintu masuk Pulau Jawa.
“Kehadiran alutsista baru ini akan semakin memperkuat pengamanan wilayah laut Banyuwangi,” katanya.
Guh
