Malut, Investigasi.news – Masih ingat dengan pelaku percakapan di telepon yang sempat beredar dan viral di Kab. Kepulauan Sula, mereka adalah Mardin La Ode Toke (anggota DPRD Sula aktif dan terpilih pada pileg 2024) serta yang satunya adalah Sarno Fokatea (ASN Pemda Sula dengan jabatan Kadis Pora dan Isteri syah dari Ketua KPU Sula).
Apa kabarnya mereka? Kemudian menyangkut kasus dugaan suap pileg 2024 di Kab. Kepulauan Sula yang kini tengah di lidik Gakkumdu Bawaslu Provinsi Malut.
Dari informasi yang dihimpun investigasi, untuk Dewan Mardin sampai hari ini masih belum bisa ditemui, bahkan beberapa kali kegiatan di DPRD seperti yang baru-baru ini Rapat Paripurna Rekomendasi LKPJ Bupati untuk penggunaan APBD 2023, Dewan Mardin tidak nampak, padahal sudah dinanti insan pers.
Sedangkan untuk Sarno Fokatea, terlihat sudah kembali ke aktivitas media sosialnya dengan membuat video-video pendek di aplikasi sosial Tik-tok.
”Beliau ini masalah sudah selesai ka? Sudah asyik main tik-tok nih”, ujar Sani Fataruba salah satu warga Kepulauan Sula sambil memperlihatkan 2 video Tik-tok Sarno. (24/5).
Sayangnya sampai hari ini Bawaslu Provinsi Malut belum bisa menyampaikan hasil gelar perkara setelah memeriksa sejumlah orang yang terkait dugaan suap ada pileg tahun 2024 di Kabupaten Kepulauan Sula.
( RL )
