Malut, Investigasi.news – Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Babussalam Sula-Maluku Utara melepaskan mahasiswa PKL angkatan X jurusan Tarbiyah dan PKL angkatan XII jurusan syariah tahun akademik 2023-2024.
Sebelum Kegiatan tersebut sudah dilakukan Pembekalan yang berlangsung selama dua hari, mulai Selasa 13 s/d Rabu 14 Agustus 2024 di ruang auditorium kampus STAI Babussalam Sula.
Total jumlah mahasiswa PKL sebanyak 25 mahasiswa yang di tempatkan pada 8 Instansi dan PPL sebanyak 62 orang yang ditempatkan di 13 Sekolah dan Madrasah di Pulau Sulabesi.
Ketua STAI Babussalam Sula, Sahrul Takim dalam sambutannya mengatakan, kegiatan pelepasan mahasiswa PPL dan PKL ini menitipkan agar dalam melaksanakan tugas selalu menjaga soliditas, serta menjaga nama baik perguruan tinggi STAI.
โPeserta yang turun di desa maupun belum di kantor harus bertindak baik kepada pihak sekolah dan masyarakat, Masyarakat itu merupakan subjek yang harus dikembangkan, dijaga dengan baik. Bagi mahasiswa PPL perlu Ingat bahwa guru itu mendidik”, ucapnya.
Dia berharap mahasiswa PPL dan PKL harus berbaur dengan masyarakat dan pegawai yang ada di semua instansi tempat praktikum.
โKalau turun di Desa Waiboga contohnya harus jadi orang Waiboga, artinya harus berbaur dengan masyarakat setempat”, lanjut Sahrull
Sahrul menekankan jika ada yang melakukan pelanggaran ketika menjalankan tugas dilapangan akan diberikan sanksi. โSanksinya akan ditarik kembali,โ tegasnya.
Dia berpesan harus tunjukan kepada semua lembaga praktikum bahwa peserta PPL dan PKL STAI Babussalam Sula Maluku Utara bisa diandalkan.
(RL)