Sukabumi, Investigasi.News – Kondisi jalan rusak masih menjadi pemandangan yang sering kali kita lihat. Hal itu tentu menjadi pekerjaan rumah yang belum bisa terselesaikan Pemkab Sukabumi, Jawa Barat. Dimana, banyak ditemukan jalan-jalan di desa diberbagai kecamatan yang berstatus Jalan kabupaten yang kondisinya rusak parah dan Berlubang sehingga membahayakan penguna jalan roda dua ataupun roda empat..
Berdasarkan pantauan Sabtu (07/05) dari beberapa jalan rusak itu salah satunya terdapat di Ruas Jalan Ciangsana Puncak Madura, dengan panjang dan tingkat kerusakan yang bervariasi. Kerusakan jalan terdapat di antara dua kecamatan yaitu Desa Cimanggis Kecamatan Cicantayan dan Desa Sukamulya Kecamatan Cikembar
Salah seorang warga setempat yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan, kerusakan Jalan tersebut sudah terjadi sejak lama. Dia pun mengaku sekitar tahun 2013 sampai saat ini belum ada perbaikan dari pemerintah Kabupaten Sukabumi melalui Dinas Pekerjaan Umum. Sudah hampir 10 tahun tidak tersentuh perbaikan pembangunan, Karena jalan Ciangsana-puncak Madura adalah salah satu akses utama bagi kami warga Cimanggis untuk menjalankan aktivitas sehari-hari. Pasalnya jalan tersebut adalah jalan yang menghubungkan dua kecamatan yang sangat dibutuhkan oleh warga masyarakat dalam menjalankan rutinitas seperti warga yang berangkat kerja ke pabrik mengangkut hasil pertanian dan yang lainnya,” bebernya.
Ada juga kejadian, karena kondisi jalan tanah yang licin dan menjadi seperti kubangan lumpur setelah diguyur hujan ditambah kontur menurun dan batu-batu besar di tengah jalan, diduga membuat pengendara mobil pik up tidak bisa menyeimbangkan kendaraannya, hingga truk terguling, terperosok. Jalannya licin parah kalau habis hujan, jadi saya susah untuk mengendalikan laju mobil. Saya berharap jalan rusak itu segera diperbaiki oleh pemkab melalui dinas pekerjaan umum,” ungkapnya
Hal senada diungkap salah satu warga yang sehari-hari bekerja di pabrik, Ruas jalan Ciangsana-Puncak Madura itu jadi momok pengendara saat musim hujan karena sering terjadi kendaraan yang tergelincir hingga terguling di lokasi jalan yang seperti kubangan.
“Kami Warga masyarakat dan pengendara pun meminta pemerintah segera melakukan perbaikan jalan, supaya akses transportasi untuk mengangkut hasil kebun dan pertanian bisa lancar dan masyarakat bisa lebih sejahtera,” tutup Jamal.
Syaefulloh
