Pasbar, investigasi.news-Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), melaksanakan inspeksi mendadak (Sidak) di Pasar Talu Kecamatan Talamau dan Pasar Paraman Kecamatan Gunung Tuleh, Pasbar pada Rabu (6/3).
Sidak Pasar Talu , dikepali oleh Kabid Penyuluh Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura, Saridin , Camat Talamau Arman Putra dan Forkopimca . Sedangkan untuk Pasar Paraman TPID Pasbar dipimpin oleh Kabid Statistik dan Persandian Diskominfo Pasbar, Amiri didampingi Wali Nagari Rabi Jonggor, Abna Mufid, dan jajaran dari kecamatan setempat.
TPID Pasbar, melakukan integrasi dengan beberapa pedagang yang menjual komoditas strategis seperti beras, cabai, minyak goreng, bawang, telur ayam dan bahan pokok lainnya. Mayoritas harga sembako mengalami peningkatan seiring dengan memasuki bulan suci Ramadhan.
Peningkatan paling signifikan terjadi pada harga komoditas cabai, beras, telur, dan bawang. Harga cabai merah di Pasar Talu berkisar dari harga Rp 60.000 hingga Rp 70.000 per kg, sedangkan di Pasar Paraman berkisar dari harga Rp 60.000 hingga Rp 100.000 kg.
Untuk harga beras di Pasar Talu mulai dari harga Rp 13.000 hingga Rp 14.000 kg, dan Paraman mulai dari harga RP 11.000 sampai Rp 15.000 kg. Harga Minyak Curah dari Harga Rp 17.000 hingga Rp 18.000, Minyak Premium mulai dari harga Rp 16.000 hingga Rp 22.000/kg. Harga Bawang Merah mulai dari Rp 25.000 sampai Rp 38.000 dan untuk harga Telur Ayam Rp 53.000 per papan.
Dikatakan Saridin, memang betul terjadi kenaikan harga di sejumlah komoditas seperti beras dan cabai merah, telur dan lainnya,”kata Saridin.
Sengaja pada hari Rabu kita ambil, karena di Talu adalah hari Pasar, kita melaksanakan sidak pasar , untuk melihat dan mengetahui secara langsung ketersediaan bahan pangan dan harganya.
Dari kegiatan ini terpantau adanya kenaikan di sejumlah komoditi, seperti beras, cabai, minyak, telur dan lainnya,” terang Saridin.
Ia menembahkan, guna menjamin keamanan harga dan stok bahan pokok, pemerintah akan berupaya mendorong semua tim dan stakeholder terkait, untuk bekerjasama dan saling bersinergi, dalam rangka memastikan harga-harga bahan pokok di tengah-tengah masyarakat bisa tetap normal, sehingga masyarakat bisa memenuhi kebutuhan jelang Ramadhan.
“Pemerintah akan terus berupaya menstabilkan harga-harga bahan pokok, dengan melakukan berbagai upaya seperti, sidak pasar yang kita lakukan hari ini dan juga pelaksanaan pasar murah , yang hari ini juga digelar oleh Dinas Ketahan Pangan, untuk memudahkan masyarakat mendapatkan sembako murah, apalagi menjelang bulan suci Ramadhan,” ungkapnya. (Malin/ila)
