Pasokan BBM Terbilang Aman Pascakebakaran Truk Tangki di Jalinsum Muara Kalaban

More articles

spot_img

Sawahlunto, Investigasi.news – Pascakebakaran satu unit truk tangki Pertamina di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum), Muaro Kalaban, Kecamatan Silungkang, Kota Sawahlunto, pada Minggu sore (19/5/2024) lalu, Pertamina dan PT Elnusa Petrofin memastikan bahwa pasokan BBM di Muaro Kalaban dan sekitarnya tetap aman dan normal.

Setelah terjadinya kebakaran yang sempat memacetkan Jalinsum Muarakalaban – Silungkang. Insiden tersebut tidak menimbulkan korban jiwa dan kebakaran berhasil diatasi dengan cepat.

Sebagai Fuel Fleet Management dari Pertamina Patra Niaga, Elnusa Petrofin telah berkoordinasi dengan pihak berwenang untuk mengatasi insiden ini sejak Minggu sore. Manager Corporate Communication & Relation PT Elnusa Petrofin, Putiarsa Bagus Wibowo, memastikan bahwa muatan yang tersisa (8 Kilo Liter Bio Solar) pada truk tangki maupun tangki penyimpanan BBM di SPBU 14275555 aman dan tidak terbakar.

Baca Juga :  Kunjungi Sawahlunto, Kajati Sumbar Ingatkan P3DN Dalam Pelaksanaan Kegiatan Serta Pengadaan Barang dan Jasa

“Insiden terjadi sekitar pukul 15:00 WIB, di mana truk tangki BBM yang terlibat bernomor polisi MT BA 8420 QO. Truk tangki tersebut berkapasitas 16 KL dan mengangkut muatan bahan bakar jenis Bio Solar,” jelas Putiarsa Bagus Wibowo.

Peristiwa bermula, papar Putiarsa, ketika truk tangki tersebut tiba di SPBU 14275555 pada pukul 11:30 WIB dan melakukan pembongkaran muatan sebanyak 8 KL Bio Solar pada kompartemen pertama. Pembongkaran pada kompartemen 1 (satu) dapat dilakukan sampai selesai dan berjalan normal. Selanjutnya dilakukan pembongkaran kompartemen 2 (dua).

Lebih jauh dia paparkan proses ini tidak dapat langsung dilanjutkan, karena ruang penyimpanan BBM di SPBU 14275555 masih terisi. Awak Mobil Tangki (AMT) memutuskan untuk menunggu terlebih dahulu.

Baca Juga :  Dinas PKP2LH Sawahlunto Lombakan Melukis Galon Cat Bekas Jadi Tong Sampah Menarik

Sekitar pukul 15:15 WIB, truk tangki dipindahkan untuk menunggu pembongkaran berikutnya. Namun, saat dipindahkan, ban belakang truk tangki mengalami gesekan yang menimbulkan percikan api. Truk tangki kemudian dibawa keluar dari area SPBU dan diarahkan ke parit sambil memadamkan api yang muncul dari ban belakang akibat gesekan sebelumnya. Api berhasil dipadamkan pada pukul 16:00 WIB.

“Kami meminta maaf atas adanya insiden ini, dan berkomitmen untuk terus menjaga keselamatan dan keamanan operasional, serta melakukan evaluasi menyeluruh untuk mencegah terjadinya insiden serupa di masa mendatang,” pungkasnya. (tumpak)

spot_img
spot_img

Latest

spot_img