Malut, Investigasi.news – Ratusan pendukung Hendrata Thes (HT) tumpah-ruang dijalan lao lorong bombay desa Mangon, Kecamatan Sanana pada acara ”Pertemuan Akbar dan Silaturahmi Desa Mangon Bersama Hendrata Thes”.
Acara yang digagas sejumlah relawan HT dan difasilitasi secara tanggung-renteng oleh masyarakat desa, dibanjiri pendukung HT dengan berbagai latar belakang.
HT hadir sebagai objek utama acara tersebut tercatat sebagai bakal calon Bupati Kab. Kepulauan Sula pada Pilkada 27 November 2024 mendatang.
Hendrata Thes yang merupakan mantan Bupati Sula periode 2016-2021 datang sekitar pukul 21:45 WIT disambut dengan tarian cakalele, pengalungan bungan sebagai penghormatan, serta letusan petasan dan kembang Api.
Pantauan investigasi yang berada di lokasi acara, terlihat mulai dari tempat penyambutan sampai masuk tenti (tenda) dan ke panggung utama, tidak henti-hentinya HT mendapatkan salaman, pelukan hangat dan kepalan semangat dari ratusan pendukungnya yang terus mengelukan sosok Hendrata, kerinduan yang begitu kuat terpancar jelas sebagai titik balik dari kejenuhan kondisi yang ada saat ini.
Dari infomasi yang dikantongi investigasi, sejumlah relawan HT seperti GERHANA, BERSEHATI, RAJAWALI, ELANG BIRU, KARTINI, LASKAR BIRU berbaur bersama masyarakat desa Mangon, bahkan uniknya lagi relawan JOKER BIRU (pasukan ASN Hendrata Thes) infonya berkeliaran disekitar acara, sayangnya awak media investigasi tidak melihat keberadaan mereka.
Malam tadi HT didampingi sejumlah orang tua-tua seperti Haji Misbah Wamnebo, Haji Akhir Umahuk, Haji Ali Naipon, Haji Umanahu (Waiboga) dan sejumlah tokoh lainnya, ada juga Ibu Dewan Provinsi Malut dari Partai Demokrat yakni Ester Tantry, kemudian Ibu Baya Gelamona Dewan terpilih DPRD Sula, sementara dari kalangan relawan yang menonjol tadi malam adalah Bung Eko dan Abang Sinen Naipon yang sempat memberikan sambutan, kemudian ada relawan Dino, Eby, Il Umacina dan lainnya.
Selain menyampaikan. orasi politiknya HT juga sempat berdialog dengan ratusan pendukungnya, sejumlah permasalahan di daerah Kab. Kepulauan Sula sempat dibahas bersama dalam acara yang berlangsung sekitar 2 jam tersebut.
Hebatnya meski hujan deras menguyur, ratusan pendukung HT tidak bergeming dan tetap bertahan mengikuti acara sampai selesai sekitar pukul 00.00 WIT.
( RL )
