Malut, Investigasi.news – Siang tadi Rabu (7/2) OKP Cipayung Plus se-Kabupaten Kepulauan Sula dan Organda (angkutan umum) kota Sanana melakukan deklarasi untuk aksi kemanusiaan sebagai respon untuk ananda (balita-red) Haddu Usia asal Kepulauan Sula yang saat ini masih dalam perawatan medis di RSUD Dr. H. Chasan Boesoirie Ternate.
“Aksi kemanusiaan dengan menggalang dana ini kami lakukan untuk mendukung kesembuhan ananda Haddu serta meringankan beban kedua orang tuanya dalam hal pembiayaan pengobatan dan operasi yang ditaksir mencapai Rp 75 juta”, ujar Jordan Bambang ketua IMM-Sula yang menjadi jubir gerakan ini.
Sementara itu dapat dikabarkan bahwa OKP yang menjadi pelopor dalam aksi kemanusiaan ini diantaranya, IMM (ikatan mahasiswa Muhammadiyah), GMNI (Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia), PK-PMII (Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia), KAMMI (Kesatuan aksi Mahasiswa Muslim Indonesia), EK-LMND (Liga Mahasiswa Nasional Untuk Demokrasi),
HMI (Himpunan Mahasiswa Islam), kemudian bergabung bersama rekan mahasiswa yakni
Organda (angkutan umum) dan BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) STAI Babussalam Sula.
”Harapannya aksi yang digelar mulai nanti malam ini bisa mendapatkan perhatian publik dan instansi pemerintah daerah serta seluruh masyarakat kebupaten kepulauan Sula, merangsang mereka untuk ikut berpartisipasi dengan menyisihkan sebagian rezeki mereka untuk membantu biaya operasi lubang anus ananda Haddu”, tutup Jordan Bambang.
( RL )
