Medan, investigasi.news – Lemahnya tindakan Aparat Penegak Hukum (APH) Polda Sumut membuat judi berkedok olah ketangkasan tembak ikan milik PPT (Wanita muda-red) berkembang pesat di Medan khususnya bagian Utara. Selasa (05/02/2024) pukul 22.00 Wib.
Bos besar pengelola judi tembak ikan itu disebut sebut berinisial PPT. Selain itu, warga sebut bos besar lainnya berinisial AS (Warga turunan-red).
Sebelumnya kedua bos besar pengelola judi tembak ikan itu kerjasama, dimana puluhan mesin judi tembak ikan AS yang tersebar di Medan sekitarnya dikelola PPT. Untuk mengelabui petugas penegak hukum, puluhan mesin judi tembak ikan milik kedua bos besar judi tembak ikan tersebut dikelola CC (Wanita-red). Saat sekarang ini, lokasi judi tembak ikan milik serangkaian bos judi itu berkembang pesat di Medan khususnya bagian Utara.
Investigasi wartawan di lapangan, Selasa 6 Febuari 2024, sejumlah lokasi judi tembak ikan ditemukan, masing masing di Jalan M. Basir Gang Buntu, Kelurahan Rengas Pulau, Gang Jagung Kelurahan Terjun dan Pasar 2 Timur lingkungan 23 Kelurahan Rengas Pulau, Jalan Speksi atau tepatnya sepanjang jalan Benteng bantaran Sungai Marelan, Daerah Tanjung Mulia dan Medan Belawan. Sumber sebut semua lokasi judi tembak ikan itu dikelola CC.
Warga yang minta namanya disembunyikan mengatakan, judi yang dikelola CC sudah lama berlangsung.
“Sudah lama berlangung, dulu infonya PPT yang mengelola, sekarang beralih ke CC bang,” cetus warga pada wartawan.
Lebih lanjut dijelaskan, lokasi judi tembak ikan tersebut buka setiap hari hingga 24 jam.
“Bukanya setiap harilah bang, kalau yang main banyak anak – anak remaja bang. Kami warga di sini resah dengan keberadaan lokasi judi itu bang,”sebutnya.
Warga berharap pihak penegak hukum dapat segera menutup lokasi judi tersebut.
“Kami berharap lokasi judi tembak ikan itu segera ditutup bang, soalnya semenjak ada lokasi judi tembak ikan tersebut banyak warga yang mulai kehilangan barang-barang,” harap warga. (man).
