Medan Labuhan, investigasi.news – Peruntukan gas elpiji 3 kg di jalan KL Yos Sudarso KM 19,3 lingkungan 23 Kelurahan Pekan Labuhan Kecamatan Medan disoal. Kamis (11/04/2024) pukul 09.00 Wib.
Agen pangkalan gas elpiji 3 kg itu disebut-sebut atas nama Sutiono warga Belawan.
Keberadaan pangkalan gas subsidi masyarakat tersebut timbulkan tanda tanya besar. Pasalnya persis di depan pangkalan gas itu terdapat pangkalan gas elpiji 3 kg lainnya yang husus melayani masyarakat lingkungan 24 dan 23 Pekan Labuhan.
Peruntukan keberadaan pangkalan gas elpiji 3 kg yang baru itu terungkap setelah warga lingkungan 23 Pekan Labuhan, Habsah (46) hendak menukarkan tabung gas elpiji 3 kg yang sebelumnya dibeli di pangkalan gas tersebut.
Kepala tabung gas tidak bisa dipasangkan ke regulator. Pekerja minta warga harus timbang tabung gas.
Pantauan wartawan investigasi.news dan Aliansi Wartawan Medan Utara (Awan Mera), sejumlah sepeda motor yang dilengkapi keranjang kiri kanan datang ke pangkalan dan membawa gas subsidi tersebut. Belum diketahui keperluannya.
Pekerja di pangkalan gas elpiji 3 kg itu sebut pemilik pangkalan gas elpiji 3 kg dekat hubungannya dengan H. Irfan.
“Pangkalan gas ini milik ayah saya, Sutiono, dekat hubungannya dengan H. Irfan”, kata pekerja seakan nakuti wartawan.
Pekerja juga ngaku peruntukan gas elpiji 3 kg yang baru itu untuk masyarakat Pekan Labuhan.
“Pangkalan gas elpiji 3 kg ini untuk masyarakat Pekan Labuhan”, sambung pekerja. (Man).
