Pariaman, Investigasi.news — Komunitas Kota Pariaman, Provinsi Sumatera Barat, berkumpul dalam semangat kebersamaan pada hari Senin (13/09), dalam acara peletakan batu pertama Masjid Maimunah di kawasan Lapai-Cimpauh. Peristiwa penting ini diwarnai dengan syukuran dan hiburan yang meriah, menandai dimulainya pembangunan masjid yang telah lama dinantikan oleh masyarakat setempat.
Acara ini dimeriahkan dengan penampilan orkes gambus Nurul Hidayah di bawah kepemimpinan Buya Fuady Jalil. Kehadiran musik gambus yang syahdu menambah khidmat suasana pelatakan batu pertama tersebut.
Tak hanya musik, kegiatan ini juga diramaikan dengan syukuran makan siang yang menyajikan aneka kuliner khas Minang, seperti gulai kambing, beragam jenis gulai ikan, dan mie goreng. Mahasiswa dari STIKES Piala Sakti Kota Pariaman turut menikmati hidangan lezat ini sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi mereka dalam kegiatan sosial di kota.
Selain itu, acara pelatakan batu pertama ini juga sukses mengumpulkan donasi yang signifikan melalui kegiatan bandoncek, sebuah tradisi lokal untuk menggalang dana komunitas. Penitia masjid Maimunah berhasil mengumpulkan puluhan juta rupiah, termasuk sumbangan sebesar 500 ribu rupiah dari Fadly, anggota DPRD Kota Pariaman.
Hadir pula dalam acara tersebut PJ Wali Kota Pariaman, Roberia, Sekretaris Daerah Yota Balad, anggota DPRD Pariaman Mulyadi, dan perwakilan dari berbagai lembaga dan komunitas setempat. Suasana semakin hangat dengan kehadiran mantan Wali Kota Pariaman, Genius Umar, yang turut menantikan kedatangan Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharulliah.
Acara ini tidak hanya menjadi momen penting dalam pembangunan infrastruktur keagamaan tetapi juga memperkuat tali persaudaraan dan gotong royong di antara warga Kota Pariaman. Diharapkan, Masjid Maimunah menjadi pusat ibadah dan aktivitas komunitas yang menginspirasi keharmonisan dan kemajuan bersama.
**Afri.
