Sawahlunto, investigasi.news – Sebanyak 18 orang dari berbagai daerah di Sumatra Barat ikuti operasi bibir sumbing gratis yang diprakarsai oleh Tim Peduli Kemanusian (TPK) Ikatan Alumni SMA 1 (IASMA) Landbow Bukittinggi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sawahlunto, Sabtu (13/1/2024). Bakti sosial operasi bibir sumbing ini merupakan yang ke tiga kalinya dilakukan dari 18 aksi yang akan dilakukan.
Membuka secara resmi kegiatan baksos tersebut Gubernur Sumbar Mahyeldi, mengucapkan terimakasih kepada Pemko Sawahlunto dan juga IASMA 1 Landbow Bukittinggi yang rutin menggelar bakti sosial.
“Hal positif yang terus dilakukan oleh IASMA 1 Bukittinggi ini akan kita support, karena begitu mulianya kegiatan yang turut menyelesaikan permasalahan yang tengah dialami oleh masyarakat kita saat ini,” ujar Gubernur Mahyeldi.
Gubernur yang akrab disapa Buya itu berharap, kegiatan – kegiatan bakti seperti ini terus dilakukan sehingga akan lebih banyak lagi masyarakat akan terbantu.
“Semoga IASMA 1 Landbow Bukittinggi senantiasa solid dan terus menebar kebaikan,” harap dia.
Sementara Penjabat (Pj) Wali Kota Sawahlunto Zefnihan, juga apresiasi kegiatan bakti sosial IASMA 1 Bukittinggi ini terlebih dengan situasi kondisi ekonomi yang cukup sulit saat ini penting untuk merajut kolaborasi dengan berbagai pihak dalam membantu masyarakat khususnya pasien bibir sumbing.
“Kita juga berharap kegiatan seperti ini terus berkelanjutan dilaksanakan. Dan Sawahlunto siap memfasilitasi kegiatan yang bisa bermanfaat bagi orang banyak. Sekali lagi diucapkan terimakasih dan apresiasi atas inisiasi baksos dikota ini,” ujar Pj Zefnihan.
Ketua Umum IASMA 1 Land Bow Bukittinggi, Prof Marlina APt mengungkapkan, kegiatan mengangkat tema ‘Senyum dan tawamu bahagiankita bersama’ ini ditargetkan di 18 kota dan kabupaten yang ada di Sumbar, dan di Sawahlunto merupakan baksos operasi bibir sumbing yang ketiga kalinya dengan jumlah pasien sebanyak 18 orang.
“Melalui tim peduli kemanusiaan, IASMA 1 Landbow secara berkelanjutan terus melakukan baksos, tidak hanya operasi bibir sumbing gratis tetapi juga operasi mata katarak dan lainnya,” kata dia.
Untuk operasi bibir sumbing lanjut dia, akan melibatkan 18 Rumah Sakit Umum Daerah yang ada di 18 kota dan kabupaten di Sumbar.
“Kepada Pj Wako Sawahlunto bersama jajaran dinas terkait diucapkan terimakasih atas bantuan dan fasilitasnya, sehingga bakti sosial ini bisa terlaksana dengan baik,” ucap dia.(rki)
