Kampar, Investigasi.news – Warga Desa Balung mengadakan kegiatan arak-iring yang dimulai dari Dusun Satu hingga Dusun Empat, dengan puncaknya di SD N 016 Balung, minggu ( 14/4/24).
Pada acara ini, dilaksanakan pembukaan dengan pertunjukan pencak silat, sebuah tradisi yang diadakan setiap hari raya.
Ketua Panitia, Amirul Irawan, menyampaikan terima kasih kepada seluruh hadirin dan yang bergabung dalam pertunjukan pencak silat. Dia juga memberikan ucapan selamat kepada aparat desa dan Ninik Mamak yang hadir dalam acara arak-iring ini.
Acara dihadiri oleh Kepala Desa Balung, Muhammad Ujud, beserta jajarannya
Ninik Mamak Mangkuto menyampaikan ucapan terima kasih kepada panitia, aparat desa, dan Ninik Mamak yang telah mendukung acara ini. Dia mengajak semua untuk mempertahankan tradisi dan mewariskannya kepada generasi mendatang.
” Acara ini merupakan bagian dari warisan nenek moyang kita. Mari kita bersama-sama menjaganya, baik dalam aspek adat, agama, maupun pemerintahan. Sebagaimana pepatah mengatakan, “tali bapilin 3″, yang memiliki makna penting bagi kehidupan masyarakat desa”, ucapnya
Dalam kesempatan yang sama, perwakilan tokoh agama, Sukirman S.Ag, menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua yang hadir. Dia mengingatkan makna dari pepatah “adat lamo pisako usang”, yang bermakna bahwa pegangan pada Al-Quran adalah kunci keselamatan dunia dan akhirat bagi desa dan masyarakatnya.
Dengan persiapan yang matang, acara ini berlangsung aman dan damai sesuai harapan, diakhiri dengan doa.
( Tomy )
