Sawahlunto, investigasi.news – Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Sawahlunto Dedi Wandra resmi melepas sebanyak 4 orang siswa madrasah di jajarannya mengikuti Kompetensi Sains Madrasah (KSM) dan Madrasah Young Researchers Supercamp (MYRES) tingkat Nasional.
Keempat siswa berprestasi itu, Rega Pangeran Bumi Arion cabang IPA terintegras dari MIN 2 dan Latifatu Qolbi cabang Matematika terintegrasi dari MIS Lunto. Keduanya mengikuti iven KSM di Kendari Sulawesi Tenggara.
Sementara Grand Finalis MYRES (Madrasah Young Researchers Supercamp (MYRES) Nasional tahun 2023 cabang Matematika Sains Teknologi yakni Bebrina Latif Azzahra dan Raysa Qurrata Aini dari MTsN 2 Sawahlunto.
Ajang MYRES merupakan Lomba karya tulis ilmiah siswa madrasah berbasis riset bagi siswa MTs dan MA.
“Jangan takabur, terus belajar, minta restu orangtua, patuhi guru, pelatih maupun pendamping dan fokus pada tujuan,” kata Dedi Wandra di Aula Kantor Kemenag Sawahlunto, Jumat (1/9/2023).
Sebelumnya, pelaksana harian Kepala seksi Pendidikan madrasah M. Danil mengingatkan madrasah untuk meningkatkan kualitas SDM dan kedisplinan.
“Ini adalah hasil dari berbagai perbaikan yang kita lakukan dalam menata SDM dsn kualitas madrasah,” ungkapnya.
Dikesempatan acara yang dihadiri Kasi Bimas Islam sekaligus Plh. Kasubag TU, Kasi PAIS, Kepala KUA, Kepala MI, MTs dan MA itu, Kakan Kemenag menyerahkan reward dan bantuan kepada tim KSM dan MYRES. (tumpak)